Sah! FESMI-Organisasi Musisi Malaysia MoU Dalam Penyelesaian Masalah dan Pengembangan Karir di Masa Depan
JAKARTA,suaramerdeka-jakarta.com-Federasi Serikat Musisi Indonesia / FESMI, telah menyepakati kerja sama dengan Malaysian Artistes Association / KARYAWAN (Asosiasi Artis Musik Malaysia), pada Jumat, 2 Juni 2023.
Poin kerja sama secara garis besar meliputi mekanisme pengumpulan informasi berdasarkan fakta yang independen di masing-masing negara, jika suatu waktu artist negara mitra mengalami masalah saat bekerja di negeri seberang (Saat artist Indonesia tampil di Malaysia, begitu juga sebaliknya), sehingga masalah dapat terselesaikan dengan lebih cepat dan tepat.
Poin besar kerja sama lain juga adalah tentang bagaimana kedua organisasi dapat saling bekerja sama untuk memfasilitasi pengembangan karir artist masing-masing di negeri mitra sesuai fungsi, kemampuan, dan koneksi masing-masing organisasi, jika suatu waktu dibutuhkan.
Acara penandatangan kesepakatan kerja sama (MoU Signing) dan press conference dilakukan pada jumat (2/6) di kantor PT. Priatman, Cipulir, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Film Paku Tanah Jawa Segera Shooting Di Yogyakarta
Selain dihadiri oleh Candra Darusman (Ketua Umum FESMI), Datuk Freddie Fernandez (President KARYAWAN), dan pengurus inti kedua organisasi, acara juga dihadiri oleh perwakilan organisasi terkait di industri musik tanah air, seperti PAPPRI (Persatuan Artis, Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia), IMARINDO (Ikatan Manager Artis Indonesia), FORUM BACKSTAGERS INDONESIA, dan APMI (Asosiasi Promotor Musik Indonesia).
“Kegiatan ini merupakan peletakan batu pertama guna merintis kerjasama agar artis asal negara masing2 dapat nyaman berpentas di negara tetangga seperti Malaysia.
“Maka untuk itu, saya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Datuk Freddie Fernandez atas sikap ‘gayung bersambutnya’ KARYAWAN”, ujar Candra Darusman selaku Ketua Umum FESMI seraya menjelaskan makna kerja sama antar organisasi.
Terkait kasus yang sempat ramai Band Radja diintimidasi oknum saat manggung di negara jiran beberapa waktu lalu, Chandra menyatakan kasus tersebut jadi pelajaran bagaimana kedua kedua belah pihak (Band dan even organizer) duduk bersama menyelesaikan serta menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi.
Sementara kedepan tugas FESMI bersama KARYAWAN (Asosiasi Artis Musik Malaysia) dengan adanya MoU Signing, kerjasama intens selalu berkembang, termasuk adanya lalu lintas data artis Indonesia ke Malaysia maupun sebaliknya bisa tersampaikan ke masyarakat.
Baca Juga: Huawei Cloud dan IDA Gelar Media & Entertainment Summit 2023
Sementara itu Datuk Freddie Fernandez (President KARYAWAN) juga menyampaikan harapannya tentang hubungan timbal balik musisi Indonesia dan Malaysia.
“Kami berharap kolaborasi ini adalah sebuah awal dimulainya era kerja sama kedua negara di bidang industri musik, dan akan menjadi sebuah hubungan yang mutual dimana pertukaran ide, kolaborasi musik, dan pertukaran talenta antara dua negara menjadi dimungkinkan.
“Saya berterima kasih kepada sahabat saya Candra Darusman dan tim FESMI atas dukungan penuh serta antusiasmenya dalam mewujudkan kolaborasi ini.
” Kita sama-sama lihat bagaimana artist dari kedua negara dikenal oleh masing-masing penikmat musiknya. Kami harap awal yang baik ini akan berujung kepada lebih banyak keberhasilan di masa depan)” pungkas Fernandez.***
Related
Related post
-
7 jam lalu -
1 minggu lalu OKU FEST 2.0: Festival Seni Insan Istimewa
-
About
Persatuan Karyawan Malaysia Rasmi
Persatuan Karyawan Malaysia atau lebih dikenali sebagai KARYAWAN telah didaftar dengan rasminya pada tahun 2000 selaku sebuah Badan Bukan Kerajaan (NGO) yang memperjuangkan pelbagai nasib para penggiat seni tanahair.